Rabu, 07 Maret 2018

TEKNIK DASAR OLAHRAGA HOCKEY



Teknik Dasar Olahraga Hoki lapangan
Hoki adalah olahraga yang dilakukan oleh dua tim, satu sama lain mencoba untuk memukul bola atau keping ke gawang lawan menggunakan tongkat hoki / alat pemukul (stick). Olahraga permainan ini dilakukan oleh pria dan wanita, bentuk permainannya hampir sama dengan sepak bola.

Berikut ini beberapa teknik dasar permainan olahraga Hokkey yang perlu dikuasai setiap pemain Hoki.

Cara memegang stik Hoki
  1. Letakkan tangan kanan pada bagian tengah stik
  2. Letakkan tangan kiri pada bagian bawah atau ujung stik. Posisi stik berada  antara ibu jari dan telunjuk membetuk huruf "V" yang segaris dengan telapak tangan dengan bagian yang cembung.
  3. Letakan kepala stik ketanah dengan ujung stik mengahadap ke atas.

Menggiring bola / Dribling
Menggiring atau Dribling adalah sebuah gerakan menguasai bola dengan cara berpindah atau berpindah tempat, baik dengan cara berlari maupun dengan berjalan.
Berikut ini kegunaan dari dribling:
  • Memindahkan arah dan tempat bola
  • Melepaskan diri dari hadangan pemain lawan.
  • Menguasai Bola untuk melakukan strategi penyerangan
  • Mencari tempat yang strategis untuk mencetak gol atau mengoper bola.

Dalam olahraga hoki, dribble digunakan untuk:
  • Lari dengan menguasai bola, sambil melihat ke sekeliling dengan cepat untuk melihat ke arah mana bola sebaiknya di arahkan (dioperkan).
  • Menarik lawan keluar dari posisinya.
  • Mengecoh dan melewati lawan.
  • Mendapatkan ruang gerak untuk melakukan operan / tembakan.

Macam-macam Dribble:
  1. Dribble lurus - Bola didorong ke depan dengan stick tetap menmpel pada bola atau dapat juga dengan cara diketuk (short tap) berturut-turut.
  2. Dribble buka tutup (dribble india) - Bola didorong serong ke kiri depan dengan menggunakan pegangan forehand, kemudian segera didorong serong ke kanan depan engan menggunakan backhand. Jadi jalan bola selalu zig-zag.

Cara melakukan dribble:
  1. Posisi kaki: Dalam posisi lari yang normal, akan tetapi selalu siap untuk meliukkan badan ke samping kiri/kanan atau mengubah kecepatan lari bila perlu. Untuk itu gerakan kaki (foot work) yang baik akan sangat menunjang.
  2. Posisi badan: Lebih bungkuk dari posisi lari biasa, tetapi harus dalam keadaan selalu seimbang dan rileks, dengan lengan relatif lurus, menguasai bola dengan baik.
  3. Posisi tangan: Tangan kiri memegang stick di bagian ujung stick, seperti pada pegangan yang normal, akan tetapi tangan kanan harus sedikit ke bawah untuk mendapatkan kontrol yang maksimum. Untuk membantu dalam mengendalikan stick, telunjuk tangan kanan diluruskan dan menempel pada stick.
  4. Pandangan: Pandangan harus slalu ke depan mengikuti jalannya bola skaligus juga melihat keberadaan kawan atau lawan disekitarnya.

Catatan:  Bola harus selalu dekat dengan stick dan harus selalu dalam penguasaannya setiap waktu. Pemain tidak boleh lengah karena bola kemungknan lepas dari kontrolnya ataupun karena dicuri lawan. Bola harus berada kurang lebih 1 meter didepan kaki atau di samping kanan, dalam posisi ini maka akan memudahkan melakukan operan ataupun tembakan ke gawang.

Menghentikan Bola / Stop

Menghentikan bola adalah sebuah gerakan untuk menghentikan bola ketika bola menghampiri kita baik itu dari operan teman maupun ketika kita mangambil bola dari pihak lawan.
Mendorong bola
 Mendorong bola adalah kegiatan menggerakan bola pada permukaan lapangan dengan melakukan gerakan mendorong tongkat pemukul. Gerakan ini dapat dilakukan saat tongkat pemukul dekat dengan bola, yakni ketika melakukan gerakan mendorong bola ujung stik/tongkat pemukul dan bola harus menempel ke permukaan lapangan.

Teknik push dapat digunakan untuk memberikan umpan (passing) ataupun untuk menembak ke gawang lawan (shooting). Push sangat tepat digunakan untuk operan jarak pendek, akan tetapi seorang pemain yang sudah mahir dapat menggunakan teknik push ini untuk operan jarak jauh.

Keuntungan menggunakan teknik push:
  • Push adalah sebuah operan dengan menggunakan gerakan yang sangat cepat, cara ini sangat efektif  bagi penyerang dalam melakukan tembakan dengan cepat ke gawang lawan dan sebaliknya bagi pihak yang bertahan. Saat menghalau bola dari daerahnya untuk melepaskan diri dari tekanan lawan.
  • Untuk menyembunyikan arah operan bola sampai saat terakhir.
  • Lebih mudah mengoper bola ke arah kanan dengan push dari pada dengan hit, karena posisi kaki tidak perlu diubah.
  • Lebih mudah mengontrol kecepatan bola saat melakukan operan, di bandingkan dengan hit.
  • Memungkinkan mengoper bola dari posisi tanggung bila hit tidak mungkin dilakukan.

Cara  melakukan teknik dasar push :
  • Posisi tangan: Tangan kiri menggenggam bagian ujung stick, dan tangan kanan memegang bagian tengah stick atau sedikit ke atas. Jari telunjuk tangan kanan lurus dan menempel/menyanggah bagian bawah stick.
  • Posisi badan: Condongkan badan ke depan, mulai dari panggul dan gerakan/ tempatkan kepala sehingga berada segaris diatas bola. Saat melakukan push putarkan badan sehingga bahu kanan bergerak menghadap ke muka ke arah sasaran.
  • Posisi kaki: Kaki kiri didepan kaki kanan dan keduanya condong ke depan. Kemudian lutut agak dibengkokan.
  • Posisi bola: Untuk posisi bola berada pada jarak antara 40-50cm didepan kaki kri.
  • Perkenaan bola: Diawali dari stick yang menempel dengan bola dan kemudian stick menyusur lapangan selama mungkin. Lengan bawah dari tangan kanan menentukan tenaga dorongan, dibantu dorongan dari kaki kanan. Sedangkan tangan kiri membantu mengontrol stick, menarik stick ke belakang saat tangan kanan melakukan push. Setelah push, kepala stick harus tetap vertikal dan sebagai  gerakan lanjutan, stick menunjuk mengikuti arah jalannya bola, sehinnga bola akan bergerak menyusur lapangan

Merebut Bola / Tackling
Merebut Bola / Tackling  adalah salah cara mengambil bola dari penguasaan pemain lawan. Hal ini akan membuat lawan kesulitan untuk mendapat kan point.

Memukul bola


Memukul bola adalah teknik yang digunakan untuk mengoper atau memberikan bola kepada teman satu tim pada jarak yang dekat atau jauh, atau untuk membuat pukulan ke arah gol. Berikut ini caranya:
  1. Pegang tongkat / stik dengan kuat. Tangan kiri di atas tangan kanan. Bahu kiri menghadap sasaran. 
  2. Bola berada selari dengan kaki kiri. Awali gerakan dengan melihat ke arah sasaran dan ayunan ke belakang.
  3. Ayunkan stik ke arah bola dan pindahkan berat badan ke kaki depan. Bengkokkan lutut saat melakukannya. Mata tertuju pada bola terutama bagian belakang bola.
  4. Pukul bola, mata tertuju pada sasaran. Berat badan dipindahkan ke hadapan.

Sabtu, 03 Maret 2018

SEJARAH PERMAINAN HOCKEY DAN ATURAN PERMAINANNYA




SEJARAH, ALAT DAN ATURAN PERMAINANNYA
Sarana penunjang olah raga hoki Pemain hoki umumnya terdiri dari peralatan skates, shin pads, sarung tangan, celana hoki, sticks, dan Helmets. Tongkat hoki yang cenderung yang paling penting, selain perlindungan dari badan Anda.
Sejarah Hoki
Para ahli sejah menyebut, permainan hoki berasal dari Persia, karena olahraga yang mirip dengan permainan yang dikenal sekarang sudah dimainkan sekitar 4000 tahun yang lalu. Ukiran-ukiran pada gua di Beni Hassan di lembah Nill menggambarkan, berabad-abad yang lalu oleh orang-orang Mesir bermain suatu permainan yang mirip hoki. Juga di Yunani sekitar 500 tahun sebelum Masehi.
Perkumpulan hoki pertama berdiri di Blackhealth, London tahun 1861. Baru tahun 1900 peraturan-peraturan mulai diseragamkan dan pada tahun 1908, hoki dipertandingkan dalam London games, Induk organsiasi Hoki Internasional terbentuk di Paris pada tahun 1924 dengan nama Federation Internationale de Hockey Surgazon , disingkat FIH.
Sejarah hoki di indonesia, diukir oleh orang2 yg berkebangkasaan inggris dan belanda. Sedangkan pelopo dr kalangan bangsa indonesia sangat terbatas yaitu kalangan pelajar sekolah guru lembaga di bandung hollandsch inlandsche kweekschool (HIK) di bwh asuhan nederlandsbh indsche afdeling theosofische world universiti (NIATWU). HIK hanya bertahan hidup sampai 1938,dan dihapus karena kurang disenangi pemerintah belanda. Kebangkitan hoki kembali pada tahun 1939,atar prakarsa iskandar simanjuntak yg mendirikan perkumpulan hoki andalas di medan, yg anggotanya terdiri dr guru2 dan siswa mulo joshua institut medan. Seiring dengan proklamasi kemerdekaan repoblik indonesia, tahun 45 organisasi olahraga hoki pun di proklamirkan atas prakarsa tokoh olahraga,yaitu yaitu yusuf ismail,padmo,sumasto,s. Asikin,mendirikan induk organisasi di indonesia dg nama persatuan hoki seluruh indonesia yg disingkat PHSI.berbagai upaya telah di lalukan agar PHSI dapat berkiprah dlm dunia internasional.
 PHSI pada tahun 1956 yg di wakili oleh eddy osman hadir dalam kongres FIH yang diselenggarakan bertepatan dg penyelenggaraan olimpiade di melbourne australia memperjuangkan agar PHSI masuk dan diterima menjadi anggota FIH. Perjuangan tersebut tidak sia2 karena kongres FIH menerima dg baik PHSI menjadi anggotanya.hal ini membuka peluang bg PHSI untuk dpt berkiprah secra internasional dg mengikuti kegiatan turnamen di luar negri. Tingkta asia,hokh mulai di pertandingkan pd asia games II tahun 1954 di manila, sedangkan pada tingkat asia tenggara mulai dipertandingan pada sea gamer VI tahun 1971 di kuala lumpur.gayung bersambut terus di gayungkan di indonesia, pada PON II tahun 1951 olehraga hoki masuk cabang yang dipertandingkan.
Cabang olahraga hoki mulai berkembang di sejumlah daerah di Indonesia meskipun belum sepopuler sepak bola dan bulutangkis.   Peminat olahraga hoki di Tanah Air mulai ada kemajuan, di beberapa kota besar telah muncul klub hoki.  Bahkan, olahraga hoki di Medan, Jakarta dan Bandung telah diperkenalkan pada anak-anak. Di kota-kota tersebut, olahraga hoki yang semula hanya diperkenalkan di kalangan mahasiswa, sekarang mulai diperkenalkan di tingkat sekolah,di Jakarta setiap Minggu ada latihan hoki yang diikuti anak-anak usia sekitar 14 tahun.
Pembinaan hoki terus dilakukan di sejumlah daerah, tetapi penyelenggaraan kompetisi masih kurang, karena Pengurus Besar Persatuan Hoki Seluruh Indonesia (PHSI) dibekukan KONI.  Penyelenggaraan Festival Hoki Internasional ini sebagai ajang silaturahmi dan saling tukar pengalaman di antara atlet. “Dengan kegiatan ini, kami juga bisa belajar dari tim-tim tangguh dari luar negeri
Tongkat Pemukul
Berat sebuah stick mempunyai batasan tertentu. Beratnya tidak boleh kurang dari 12 ounces dan tidak melebihi 23 ounces untuk wanita dan 28 ounces untuk Pria. Stick tersebut mempunyai bagian permukaan yang rata (flat face) di sebelah kirinya, permukaan dari stick di sebelah kiri hingg sampai tempat pegangan (handle). Kepala dari stick yang berada di sebelah bawah dari sambungan kurang lebih ditengah batang stick haruslah terbuat dari kayu. Stick tersebut tidak boleh dilekatkan, disambung atau dimasukkan logam atau sejenisnya, demikian pula tidak dibenarkan adanya benda yang tajam atau benda-benda lain yang dapat membahayakan.Ujung stick tersebut haruslah berbentuk lengkung, tidak boleh rata atau berbentuk runcing.
stick pemain yang biasa digunakan terbuat dari fibber, ada juga yang terbuat dari kayu, dan bentuknya pun akan berbeda.
stick Penjaga gawang agak berbeda dengan stick pemain yang lain bentuknya seperti membentuk bulatan seperti pada gamban ini
Bola
Bola hendaknya dibuat dari kulit putih dan dijahit dengan cara seperti pembungkus bola cricket.
Berat bola tersebut sekurang-kurangnya minimum 5,5 ounces dan maksimum 5,75 ounces.
Lingkaran 8 13/16 in. Minimum, 9 ¾ maksimumBerat ; 5,50 oz minimum, 5,75 maksimum Sebelum pertandingan dimulai kedua captain dapat bersama-sama bersepakat untuk bermain dengan bola yang dibuat dari plastik atau bola kurk dengan ketentuan bahwa haruslah ukuran dan beratnya disesuaikan dengan ketentuan yang telah diuraikan di atas.
Bola dapat diganti selama berlangsungnya pertandingan.
Hoki Lapangan adalah permainan hoki yang dimainkan dengan menggunakan bola di atas lapangan atau rumput, atau lapangan rumput sintetis. Permainan ini sangat popular sekali dimainkan oleh lelaki dan wanita di sejumlah negara-negara di dunia, terutama negara-negara di Eropa, India, Pakistan, Australia, New Zealand, Afrika Selatan dan Asia Selatan. Di negara USA dan Kanada, olahraga ini sangat menonjol dimainkan oleh wanita.
Cara bermain
Description: https://hockey08.files.wordpress.com/2008/01/12.jpg?w=1&h=1&h=1            Olahraga Hoki adalah permainan yang dipertandingkan oleh 2 (dua) regu, yang terdiri atas 11 orang dari masing-masing regu. Seperti dimaklumi satu regu yang terdiri atas 11 pemain adalah:
1.      Penjaga gawang
2.      Back kanan
3.      Back kiri
4.      Gelandang kanan
5.      Gelandang tengah
6.      Gelandang kiri
7.       Gelanggan Kanan
8.      Penyerang luar
9.      Penyerang Kanan
10.  Penyerang dalam
11.  Penyerang tengah
12.  Penyerang Kiri
13.  Penyerang dalam Kiri luar
Peraturan Umum dari permainan Hoki adalah sebagai berikut :
Seorang pemain dilarang untuk:
·         Mengangkat stick di atas pundaknya bilamana dapat membahayakan.
·         Melakukan permainan yang dapat membahayakan.
·         Memukul bola ke udara, mengangkatnya
·         Menendang atau menahan bola dengan kaki (kecuali penjaga gawang sesuai peraturan)
·         Memukul, menggigit atau menahan stick lawan.
·         Menghalangi lawan dengan badan atau stick, mendorong, menahan atau menjatuhkan  menyandung lawannya.
Seorang pemain diperbolehkan untuk :
Menahan bola dengan tangan (sesuai peraturan yang berlaku), sepanjang bola tersebut jatuh dengan segera, jadi bukan menangkap bola melainkan menahan bola dengan telapan tangan yang terbuka.
Di dalam D (Striking circle) hanya penjaga gawang diperbolehkan bermain dengan kakinya, menendang dan menahan bola dengan bahagian tubuh badan yang mana saja, tetapi ia tidak bolah berbaring di atas atau di depan bola.
Hukuman yang dapat diberikan adalah:
·         Free hit/ pukulan bebas Pukulan bebas dilakukan pada tempat dimana pelanggaran terjadi. Penalty corner – short corner.
·         Penalty corner dapat dilakukan di atas garis pinggi gawang regu yang mendapat hukuman di sebelah mana saja, namun sekurang-kurangnya 2,75 m dari tiang gawang yang terdekat.
·         Penalty corner ini diberikan bilamana seorang diketahui dengan jelas menyentuh bola disebelah daerah gawangnya atau disebabkan sesuatu hal yang dilakukannya di dalam D atau striking circle.
·          Penalty Stroke Penalty stroke diberikan disebabkan kesalahan yang dilakukan dalam D atau striking circle bila seorang pemain yang bertahan dengan jelas menghalangi sebuah bola yang akan masuk dengan cara yang tidak dibenarkan.
·         Penalty stroke dilakukan dari jarak 7,31 m dari depan gawang. Pemain-pemain lainnya harus berada di belakang garis 25 yard. Bilamana penjaga gawang dapat menahan bola maka regu yang bertahan diberikan pukulan bebas (free hit) dari suatu titik 14,63 m dari gawang.
·          Corner hit long corner Corner hit diberikan bilamana seorang pemain dengan tidak sengaja memukul atau memainkan bola ke belakang garis gawangnya dari jarak kurang dari garis 25 yard. Corner hit tersebut dilakukan dari jarak 9,14 m dari tiang gawang terdekat. Untuk hit ini pemain-pemain dari regu yang menyerang harus berada di belakang garis D atau striking circle.

 Offside
Offiside adalah bilamana seorang pemain melampaui 2 pemain lawan di depannya apabila berada di daerah lapangan lawan.
 Hit – in – pukulan ke dalam Bilamana seorang memukul atau menyentuh bola dengan sticknya melampaui garis pinggi, hit ini dilakukan di atas garis oleh seorang pemain lawan dari tempat dimana bola itu keluar lapangan.
Pemain-pemain lain dengan sticknya harus berada sekurang-kurangnya dalam jarak 4,55 m dari yang memukul bola. Apabila bola yang dipukul oleh seorang penyerang melampaui garis gawang maka hitnya atau free hit dilakukan dari suatu titik 14,63 pada arah dimana bola tersebut meninggalkan atau keluar lapangan.

Sejarah Perkembangan Hockey Es
 Hoki es sebenarnya merupakan bagian dari olah raga hoki. Selain hoki es, ada hoki lapangan (field hockey) dan hoki dalam ruangan (indoor hockey). Hoki secara umum sudah ada sejak masa Persia dan Mesir Kuno. Namun, Eropa menjadi tempat lahirnya hoki modern pada 1800-an. Pada 1886, lahir organisasi hoki pertama di dunia di Inggris dengan nama English Hockey Association. Baru sekitar 1890-an, hoki menyebar ke daratan Eropa.
Hampir sama dengan hoki secara umum, hoki es yang merupakan olah raga beregu yang dimainkan di atas es, mulai tumbuh dan terkenal pada 1800-an. Berbeda dengan hoki yang lebih dulu lahir di Inggris, hoki es justru mulai dipopulerkan di Kanada Timur.
James G Creighton, warga negara Kanada dari provinsi Nova Scotia, membuat olah raga itu berkembang. Dia juga yang melahirkan "Halifax-rules" pada pertandingan hoki es pertama di Montreal pada 1875. Meskipun akhirnya digantikan oleh McGill rules hingga saat ini, Creighton tetap dianggap sebagai orang yang membuat pertandingan hoki es pertama yang terorganisasi (bermain di arena dalam ruangan atau rink).
Pada 31 Januari 1877, Universitas McGill di Montreal tampil sebagai tim hoki es pertama di dunia. Lalu pada 27 Februari, untuk pertama kalinya peraturan hoki es pertama dipublikasikan ke khalayak umum di Eropa. Pertandingan regional pertama hoki es di kawasan Eropa terjadi pada 1902 di Prince's Skating Club, di Knightsbridge, Inggris. Tiga tahun berselang, perkembangan hoki es di kawasan Eropa berkembang cukup pesat, hingga pada 4 Maret 1905, terjadilah pertandingan internasional pertama antara Timnas Belgia melawan Timnas Prancis. Pertandingan itu menjadi awal mula lahirnya Federasi Hoki Es Internasional (LIHG) di Paris, Prancis pada 1908. LIHG dalam perjalanannya berganti nama menjadi ITHF(International  The Hockey Federation) hingga hari ini.
Setelah terbentuknya ITHF hasil penelitian perhimpunan hoki es internasional menegaskan kembali definisi dari hoki es, yakni olah raga hoki yang dimainkan di atas es di area dalam ruangan, yang mengadu dua tim, dengan menggunakan skating, yang saling berlawanan. Menggunakan tongkat dengan bagian ujung yang memiliki hook (bengkok), berusaha untuk memasukkan puck (bola hoki es) berbentuk cakram dari karet ke gawang lawan guna menciptakan gol atau poin.
Peratuaran Permainan Hoki
1. Komposisi Seluruh Tim
a.       Komposisi seluruh tim antara lain :
·         Maksimun 11 pemain dalam setiap tim yang bertanding selama pertandingan
·         Setiap tim mempunyai seorang penjaga gawang dalam lapangan atau bermain hanya dengan pemain lapangan (field player)
b.      Setiap tim boleh bermain dengan :
·         Penjaga gawang dengan hak istimewa menjaga gawang dengan mengenakan peralatan pelindungan yang lengkap yang terdirinya sekurang-kurangnya perlindungan kepala (headgear), perlindungan kaki menjaga gawang (legguard) dan pelindungan telapak kaki penjaga gawang (kicker) dan kaos dengan warna yang berbeda-beda.
·         Penjaga gawang dengan hak istimewa menjaga gawang dengan hanya mengenakan perlindungan kepala (headgear) dan kaos dengan warna yang berbeda-beda.
·         Hanya pemain lapangan (field player) dan tidak ada permainan dengan hak istimewa menjaga gawang dengan ada satu permainan pun yang mengenakan perlindungan kepala atau kaos dengan warna yang berbeda-beda.
·         Tim boleh mengganti antara pilihan-pilihan tersebut dalam melakukan pergantian.
·          Setiap tim diperbolehkan untuk mengganti pemainnya sendiri yang tidak ada dilapangan
c.       Pergantian diperbolehkan setiap saat kecuali pada saat dimulainya  penalti corner (penalty corner) sampai dengan selesai, selama waktu tersebut, pergantian pemain hanya diperbolehkan untuk penjaga gawang petahan yang cedera atau dilarang bermain.
d.      Tidak ada pembatasan jumlah pemain yannng diperoleh untuk mengganti pada saat yang bersamaan atau beberapa kali pemain tersebut diperolehkan untuk menggantikan dan digantikan.
e.       Pegantian pemain hanya diperbolehkan yang digantikan telah meninggalkan lapangan.
f.        Pergantian pemain tidak diperbolehkan untuk pemain yang sedang dilarang bermain.
g.       Setelah menyelesaikan waktu larangan bermain, pemain tersebut diperbolehkan untuk digantikan tanpa harus telebih dahulu kembali kelapangan.
h.      Seluruh pemain lapangan (field player) harus meninggalkan atau memasukan lapangan untuk tujuan pergantian dalam jarak 3 m dari garis tengah (center line) disatu sisi lapangan yang telah disepakati oleh seluruh wasit.
i.        Seluruh penjaga gawang diperbolehkan untuk meninggalkan dan memasuki lapangan untuk proses pergantian didekat gawang yang mereka jaga.
j.        Waktu pertandingan diberhentikan hanya untuk proses pergantian penjaga gawang yang menggunakan peralatan pelindung yang lengkap tetapi tidak untuk prose pergantian yang lain.
k.      Untuk tujuan pergantian pemain, penalti corner (penalty corner) berakir ketika :
·         Terjadinya gol
·         melakukan pelanggaran
·          Bola melintas keluar lebih dari dari 5 m dari daerah circle
·          Bola melintas keluar dari daerah circle untuk yang kedua kalinya
·          Bola dimainkan melewati garis belakang (back line) dan tidak dimerikan penalti corner (penalty corner).
·         Pemain bertahan melakukan kesalahan dan penalti corner (penalty corner) yang lain tidak di berikan
·         Diberikannya penalti stroke ( penalty stroke)
·         Diberikannya bully.

Jika diberikannya lagi penalti corner, pergantian pemain tidak boleh dilaksanakan sampai dengan penalti corner tersebut telah selesai.Seluruh pemain lapangan (Field Player) yang meninggalkan lapangan untuk keperluan perawatan cedera, penyegaran diri, untuk mengganti peralatan atau untuk beberapa aslasan lainnya selain untuk pergantian pemain diperbolehkan untuk kembali memasuki lapangan diantara daerah 23 meter. Tidak ada seorangpun selain seluruh pemain lapangan (Field Player), seluruh penjaga gawang  dan seluruh wasit yang diperbolehkan berada dilapangan pertandingan tanpa ijin dari wasit yang bertugas.
Seluruh pemain yang berada didalam dan diluar lapangan pertandingan berada dibawah wewenang seluruh wasit termasuk pada masa istirahat / pada waktu (Halt-Time). Pemain yang cedera atau mengalami pendaharahan harus meninggalkan lapangan pertandingan kecuali adanya alasan medis yang mencegah hal tersebut dan tidak boleh kembali lagi ke lapangan pertandingan sebelum lukanya benar-benar telah tertutup seluruh pemain tidak boleh menggunakan pakaian / Costum yang ternoda darah.
2.  Pertandingan Dan Hasil
·         Pertandingan terdiri dari 2 babak masing-masing selama 35 menit dan masa istirahat/paruh waktu selama 5 meniT.
·         Tim yang paling banyak menciptakan gol menjadi pemenangnya: jika tidak ada gol yang diciptakan atau jika kedua tim menciptakan gol yang sama dengan jumlah yang sama, pertandingan dinyatakan seri.
3.  Mulai dan dimulainya kembali pertandingan
·         Sebuah koin diundi, tim yang menang undian dapat memilih posisi gawang untuk menyerang dibabak pertama dari pertandingan tersebut, jika tim yang menang undian memilih posisi gawang untuk menyerang di babak pertama dari pertandingan tersebut.
·         Pergantian arah pemain pada babak kedua pertandingan.
·          Pukulan tengah (center pass) dilakukan untuk memulai pertandingan yang dilakukan oleh seorang pemain dari tim yang menang undian untuk memulai kembali pertandingan semasa istirahat, oleh seorang pemain dari tim yang tidak melakukan pukulan tengan (center pass) untuk memulai pertandingan dan setelah terjadinya gol oleh pemain dari tim lawan yang kemasukan/diberikan gol.
·         Pada saat pelaksanaan pukulan tengah (center pass) yaitu dilaksanakan ditengah lapangan, diperbolehkan untuk memaikan bola kesegala arah, semua pemain selain pemain yang melakukan pukulan tengah (center pass) harus berada di sisi tengah bagian lapangan yang termasuk gawang.
·          Bully dilakukan untuk memulai kembali suatu pertandingan ketika waktu atau pemain telah diberhentikan karena terjadinya kecelakaan atau alasan lain dan tidak dikenakan penalti / hukuman.
·         Pukulan bebas (free hit) yang di lakukan oleh petahan dalam jarak 15meter di depan bagian tengah garis gawang (goal line) untuk memulai kembali pertandingan ketika penalti stroke telah di slesaikan dan tidak ada gol yang telah di ciptakan atau di berikan.

4. Tata Cara Bermain ; Pemain
a.       Lapangan tidak lebih dari sebelas orang setiap tim pada saat bersamaan,seluruh pemain yang ada di dalam lapangan harus memegang stick masing-masing dan tidak menggunakannya untuk cara yang berbahaya.
b.      Seluruh pemaintidak boleh memegang atau menyentuh dan menggangu pemain lainnya atau stick mereka dan pakaian mereka.
c.       Seluruh pemain tidak boleh menakutnakuti dan menghalangi pemain lain.
d.      Seluruh pemain tidak di perkenakan memainkan bola dengan bagian belakang stick.
e.       Seluruh pemain tidak boleh menggunakan bagian apapun dari stick ketika bola berada lebih tinggi dari bahu kecuali untuk petahan yang menghentikan atau membelokan arah (deflect) pukulan ke arah gawang untuk ketinggian apapun.
f.       Seluruh pemain tidak boleh memainkan bola dengan cara yang berbahaya atau dengan suatu cara yang dapat mengarah pada permainan yang berbahaya.
g.      Seluruh pemain tidak boleh dengan sengaja mengangkat bola dengan melakukan gerakan memukul (hit) kecuali melakukan pukulan ke arah gawang.
h.      Seluruh pemain tidak boleh mendekat sampai dengan jarak 5 meter dari lawan yang sedang menerima bola naik yang akan mendarat, sampai akhirnya bola tersebut telah diterima, terkontrol dan berada diatas permukaan lapangan.
i.        Seluruh pemain lapangan (field player) tidak boleh menghentikan, menendang, mendorong, menngambil, melempar atau membawa bola dengan mengunakan bagian apapun dari badan mereka.
j.         Seluruh pemain tidak boleh menghalangi lawan yang sedang berusaha untuk memainkan bola.
k.      Seluruh pemain tidak boleh melakukan gerakan menghadang (tackle) kecuali dalam posisi memainkan bola tanpa melakukan kontak badan.
l.        Seluruh pemain tidak boleh dengan sengaja memasuki gawang yang sedang dijaga oleh lawan mereka atau berlari ke belakang gawang.
m.    Seluruh pemain tidak boleh memaksa lawan untuk melakukan kesalahan.
n.      Seluruh pemain tidak boleh mengganti tongkat pemukul pada saat diberikannya dan sampai diselesaikannya penalty corner kecuali apabila stick tersebut sudah tidak lagi meemenuhi spesifikasi tongkat pemukul.
o.      Seluruh pemain tidak boleh melempar benda apapun atau peralatan ke arah lapangan, ke arah boal, ke arah pemain lainnya, wasit atau orang lain.
p.      Seluruh pemain tidak boleh menunda permainan demi untuk mendapatkan keuntungan karena terbuangnya waktu.